Minuman bersoda (Glek!)

Senin, 29 Desember 2009. Jam 20.45 WIB. Saya beranjak menuju Indomaret dengan tujuan untuk membeli minuman yang sarat vitamin, jus.

Ketika mengantri di loket, saya memperhatikan belanjaan orang di depan saya. Seorang pria yang saya taksir berusia 35an (halah! sok tau). Dia membeli dua botol besar minuman bersoda. Sontak saja saya menelan ludah (Glek!), seraya berpikir : “ckckck..apa ngga rusak itu usus?!”

Terus saya pun teringat, pada suatu hari, karena kepepet, saya membeli makanan cepat saji (fastfood) di bandara Soekarno-Hatta. (cuma itu yang buka jam04 pagi!). Beli paket hemat gitu lah.. Minumnya? So pasti minuman bersoda dong… (du..kok kayak bangga gitu..)

Sempat terpikir dalam benak, “hmm..sudah lama juga ya, ngga minum softdrink. Kapan ya, terakhir aq minum softdrink?” Dengan ragu2 saya mencoba menikmati minuman itu. Padahal hati ini berkecamuk, “idih! ini khan bisa ngerusak usus,put..”. Dua-tiga teguk, saya masih bisa menelannya. Setelah itu, rasanya tidak sanggup lagi. (enough!!!) Perut rasanya mual dan menolak minuman yang berwarna merah itu. (tebak apa coba..) Walhasil, minuman itu pun tidak saya habiskan. (Azas mubazir sepertinya tidak cocok diterapkan dalam kasus ini) Dorongan hati yang ingin menjaga salah satu organ tubuh, usus, ternyata lebih kuat daripada dahaga.

Setelah makanan habis, saya pun keliling mencari tempat yang menjual air mineral. Alhamdulillah, walau pun harus berjalan agak jauh, saya menemukan salah satu toko yang menjual air mineral dingin. Segarnya!!! Dan yang lebih penting : sehatnya!!! ^^

Untuk temen2 yang masih ketagihan softdrink (i’ve passed that moment), buruan tobat! Daripada usus kamu hancur beberapa tahun lagi. Apalagi kalau ditambah konsumsi mie instans.. (Oh,tidak!!!) Bayangkan, setiap kunyahan mie yang kamu lakukan, berarti kamu sedang mengunyah pelan-pelan ususmu sendiri! Hii…ngeri..

Tobat! Tobat!

Ini nih, bahaya(manfaat) dari softdrink yang diambil dari sini:

1. Untuk membersihkan toilet :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola ke dalam toilet. Tunggu sejam, kemudian siram sampai bersih. Asam sitric dalam Coca-Cola menghilangkan noda-
noda dari keramik ..

2. Untuk membersihkan karburator mobil :
Campur sekaleng Coca-Cola ke dalam karburator. Panaskan mesin 15-30 menit. Dinginkan mesin, setelah itu buang air karburator. Anda akan melihat karat yang rontok bersama air tersebut.
3. Untuk menghilangkan titik-titik karat dari
bumper /chrome mobil: Gosok bumper dengan gumpalan alumunium foil yang direndam dalam Coca-Cola .

4. Untuk membersihkan korosi dari terminal aki mobil :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola di atas terminal aki untuk membersihkan korosi.

5. Untuk melonggarkan baut yang berkarat :
Gosokkan kain yang direndam dalam Coca-Cola pada baut yang berkarat.

6. Untuk menghilangkan noda-noda lemak pada pakaian :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola ke dalam tumpukan cucian yang bernoda lemak, tambahkan detergent, dan putar dengan putaran normal. Coca-cola/Pepsi akan menolong menghilangkan noda lemak.

Atau bisa juga baca disini dan disini.